Berat badan yang ideal pastinya impian untuk banyak orang. Segala cara dilakukan agar dapat berat badan yag ideal. Metode umumnya yang sering dibicarakan adalah olahraga dan pola diet. Tetapi ternyata tidak semua olahraga dan pola diet efektif untuk dapat berat badan ideal.
Usia 20 tahun
Menurut pemikiran ahli gizi dan fisiologi olahraga, usia 20 tahun adalah telah tiba saatnya memilih makanan yang sehat dan dapat dimakan untuk seterusnya.
Makanan yang dianjurkan adalah sayur dan buah, protein tak berlemak, dan gandum sebagai karbohidrat sebagai menu pola makan.
Hindari makanan goreng, lebih dianjurkan memakan ikan atau daging yang bisa diolah bakar atau panggang.
Selain itu jauhi makanan dengan lapisan mentega, keju dan krim.
Soal lemak, boleh mengkonsumsi lemak, tetapi lemak tak jenuh. Perbanyak konsumsi protein dan kurangi karbohidrat.
Lemak tak jenuh bisa berasal dari alpukat, almond, minyak zaitun, dan ikan salmon.
Saran lainnya adalah melakukan olahraga seperti berjalan, berlari, sepeda, berenang, menari, dan latihan kardio. Olahraga selama 75-150 menit per minggunya secara teratur.
Baca juga: 5 Tips Smart Membeli Kue Imlek
Usia 30 tahun
Usia 30 tahun adalah saat metabolisme tubuh mulai melambat. Pola makan dan kebiasaan diatur oleh pekerjaan dan keluarga.
Saran-saran mendapat berat badan ideal di usia 30 tahun
- Batasi Protein
Ketika sudah memasuki usia 30 tahun, batasi konsumsi protein, takarannya 30 gram per makan.
Fokus juga membangun otot. - Cukup Tidur
Prioritaskan pengaturan pola tidur. Riset menunjukkan kurang tidur terkait dengan nafsu makan, tenaga untuk olahraga, metabolism yang menurun, dan turun naiknya berat badan . - Olahraga Bersama Teman
Olahraga bersama teman mendukung meningkatkan semangat untuk berolahraga.
Baca juga: Jerawat di Usia Tua? Begini Cara Mengatasinya
Usia 40 tahun
Pada usia 40 tahun, akan diketahui bahwa lebih mudah menaikkan berat badan dibanding menurunkannya.
Hal-hal sederhana yang dapat kamu lakukan untuk menjaga berat badanmu
- Makan Buah dan Sayuran
Sayur dan buah kaya akan nutrisi dan sedikit lemak dan kalori dibanding daging, susu dan biji-bijian.
Sayur dan buah juga dapat membuat lebih cepat kenyang meski dikonsumsi lebih sedikit. Buah segar seperti apel dan beri cocok sebagai cemilan manis. - Sarapan
Sarapan dengan makanan berbahan gandum, seperti oatmeal atau roti gandum diiringi dengan buah. - Makan Lebih Sedikit di Malam Hari
Kurangi makan di malam hari. Lebih fokus mengumpulkan kalori sebelum jam 3 sore ketimbang makan besar di malam hari. Tetapi tetaplah jaga pola makan sehat. - Jauhi Soda
Hindari minuman bersoda. Minuman bersoda hanya akan menaikkan berat badan dan beresiko diabetes. - Hindari Alkohol
Segelas minuman beralkohol mengandung kurang lebih 150 kalori, terus meningkat jika banyak minum. Alkohol juga meningkatkan rasa lapar, sehingga makan akan lebih banyak jika sembari minum alkohol.
Usia 50 tahun
Mempertahankan berat badan akan semakin sulit seiring bertambahnya umur. Kebiasaan yang tidak sehat pada masa lalu akan berdampak pada naiknya berat badan pada usia 50 tahun.
Pola hidup yang bisa dilakukan di usia 50 tahun antara lain
- Latihan Otot
Latihan otot penting di usia 50 tahun untuk mengimbangi kekuatan otot yang menurun karena usia. Karena pada usia 50 tahun massa otot akan menurun sebanyak 1-2 persen dan kekuatan otot akan menurun lebih jauh lagi dengan kecepatan 1,5-5 persen per tahunnya.Pelatihan otot yang disarankan adalah angkat beban dan beban tubuh. Latihan ini bermanfaat meingkatkan ukuran dan kekuatan otot. - Banyak Gerak
Aktif bergerak sepanjang hari bermanfaat untuk membakar kalori pada tubuh dan penting untuk menyingkirkan lemak pada tubuh. Dan itu akan efektif dalam menurunkan berat badan. - Makan Masakan Rumah
Riset menunjukkan memakan lebih banyak makanan rumah mempunyai pola makan yang lebih sehat dan berat badan lebih terkendali.
Memakan makanan rumah membuat kamu lebih dapat mengendalikan apa yang kamu makan.
Baca juga: Khasiat Daun Sirih Untuk Kesehatan Kulit